Thursday, February 7, 2013
Twitter dalam kolong sejarah
Ternyata saya ini rada kurang gaul soal dunia sosial
Media. Terus terang saya rada kaget baca uraian di buku Bloggerati, Twitterati: How Blogs and Twitter are Transforming Popular Culture tentang the power
of twitter di sebuah Negara. Pada tahun 2011, twitter menjadi ujung tombak pemberitaan
saat terjadi protes terkait kepemimpinan dan Pemerintahan Iran, Libya dan
Mesir. Bahkan konon twitter nyumbang nama pergerakan disana. Ada-ada aja denger
nama twitter revolution. Dari peristiwa itu, saya rada ngeh dengan personal journalism
(istilah asal nyomot aja dari kepala).
Emang sih citizen
journalism bukan lagi hal yang aneh, Cuma baru sadar aja ternyata twitter bisa
menuliskan namanya di kolong sejarah.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment